Dear Readers,
Mungkin aku terlalu banyak menonton film drama happy ending yang aku lupa membaca catatan dibawahnya "film ini hanya fiktif belaka".
Dulunya aku membayangkan,mengharapkan sebuah rumah tangga yang serasi,saling memahami,saling melengkapi,saling memaafkan, slaing menghormati dan saling terbuka satu sama lainnya, tapi ternyata tidak seluruhnya aku dapatkan hal tersebut.
Aku ingin memiliki sebuah keluarga yang benar-benar keluarga, yang melakukan tamasya bersama anak dan istrinya, melihat dunia luar, melihat sekeliling, melihat perubahan-perubahan yang terjadi,mengenal orang baru diluar lingkungan kita, tapi ternyata tidak seluruhnya aku dapatkan.
Aku nggak pernah mengerti, dan aku bingung mau memulai darimana untuk menanyakan apa keinginan dia,apa yang kurang, apa yang harus diperbaiki. Sikap yang introvert dan mudah tersinggung terasa sulit buat aku untuk mengetahuinya. Dan yang sampai sekarang masih aku nggak suka, masih aku benci adalah sifat terlalu terbukanya dia sama kakaknya itu.
Sebenarnya kalau sikap dia sama keluarga aku ga sebegininya sih aku nggak masalah kalau dia terbuka sama kakaknya itu. Tapi karena dia sudah menganggap keluargaku terutama Ibuku dan Kakakku sebagai seorang 'musuh' yahh maaf saja..aku juga bisa berbuat seperti itu. Aku nggak suka sama kakaknya.Aku nggak suka karena dia juga ikut campur di 'keluargaku' dan yang lebih mengesalkannya pula kenapa dia juga mau-maunya diatur sama tu orang.
Memang yahh..yang namanya uang memegang kuasa banget..gara-gara sering dibantu secara finansial, he's to adore his sister. Kalau dia nggak suka sama salah satu ato mungkin seluruh keluargaku, aku pun bisa begitu. Mungkin didepan wajahku terlihat manis, tapi dalam hati aku benci dia. Nggak perduli seberapa dia udah bantu waktu kita dulu toh itu semua bukan aku yang minta.
Mungkin terlihat bodoh dan kekanak-kanakan sikapku ini..tapi percayalah kalau kalian berada di posisiku kalian pasti akan merasakan hal yang sama. Sedikit demi sedikit dengan membenci keluargaku akupun sedikit demi sedikit memupuk kebencianku terhadapnya.
Sesungguhnya inti dari semua ini adalah satu..dia nggak bisa menerima keadaan keluargaku yang seperti ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Ngecap dikit dounkss...:D